HUT KE-6  LOF  BSD Satu, Sis Lovisa Mardjuki: Ini Komunitas Yang Membentuk Wanita Tangguh & Bertumbuh Dalam Iman

Tangerang,Victoriousnews.com – Suasana penuh sukacita, kegembiraan, dan kebersamaan terpancar dari wajah ratusan wanita yang tergabung dalam komunitas Ladies Of Fellowship (LOF) BSD Satu saat merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6 di B’Steak Grill & Pancake, Gading Serpong,Jumat (21/3/2025).

Sebagai komunitas persekutuan bagi para wanita, khususnya pebisnis Kristiani, LOF BSD Satu hadir sebagai wadah rohani yang terinspirasi dari Full Gospel Business Men Fellowship International (FGBMFI), komunitas yang lebih dulu berperan sebagai persekutuan bagi para pengusaha pria. Seiring waktu, LOF menjadi ruang bagi para wanita untuk bertumbuh dalam iman dan berbagi berkat satu sama lain.

Perayaan Penuh Kehangatan dan Kebersamaan

Acara dimulai pukul 10.00 WIB dan berlangsung hingga 13.30 WIB, dengan kehadiran para anggota yang akrab disapa “Sister”. Mereka kompak mengenakan kostum bernuansa pink, menciptakan atmosfer yang semakin semarak.

Rangkaian acara diawali dengan pujian dan penyembahan, disusul oleh kesaksian iman dari Sis Mincen, yang berbagi pengalaman tentang bagaimana pertolongan Tuhan memulihkannya dari luka batin. Sis Mincen, yang sempat mengalami pergumulan berat dalam keluarganya, mengisahkan bagaimana iman dan ketaatan kepada Tuhan membawanya pada pemulihan dan berkat melimpah. “Saya dulunya bukan berasal dari keluarga Kristen. Masa kecil saya banyak mengalami luka batin karena orang tua. Begitu pula ketika menikah, saya hati saya terluka oleh suami. Tapi suatu saat Tuhan ijinkan berbagai masalah yang akhirnya mampu mengubahkan diri saya dan bertobat kepada Tuhan. Waktu itu mama saya sakit, kemudian suami saya mengalami bangkrut dari usahanya. Memang tidak mudah untuk mengampuni orangtua dan suami saya. Luka batin saya sudah terlalu berat. Saya sempat komplain sama Tuhan, mengapa harus persoalan bertubi-tubi? Singkat cerita Tuhan suruh saya mengampuni mama dan suami saya. Mulai saat itulah kerohanian saya dipulihkan, bahkan berkat Tuhan terus mengalir dalam kehidupan rumah tangga saya sampai sekarang,” ungkap Sis Mincen menyaksikan kebaikan Tuhan.

Selanjutnya, Si Liana Gunawan dari LOF Karawaci menyampaikan firman Tuhan yang mengacu pada Yohanes 21:6, menyoroti pentingnya ketaatan dan ketergantungan penuh pada Tuhan dalam setiap aspek kehidupan. “Mengapa Tuhan Yesus memberikan perintah tebarkan jala ke sebelah kanan perahu? Padahal pada umumnya, seorang nelayan itu selalu menebarkan jala ke sebelah kiri dan selalu mengandalkan kekuatan sendiri. Lewat ayat ini, Tuhan Yesus mengajarkan, jangan mengandalkan kekuatan sendiri, tetapi selalu libatkan Tuhan dalam segala rencana dan usaha kita,” ujar Sis Liana dengan semangat

Lanjut Sis Lia, perintah Yesus untuk menebar jala ke sebelah kanan adalah pengajaran penting tentang ketaatan, posisi yang benar di hadapan Tuhan, dan sumber berkat sejati. Lewat firman tersebut, setidaknya ada 3 alasan yang mesti kita praktikkan dalam kehidupan sehari-hari. “Pertama, taat kepada firman Tuhan akan membawa hasil yang luar biasa. Kedua, sebelah kanan melambangkan posisi berkat dan otoritas di dalam Tuhan. Ketiga, Tuhan Yesus adalah sumber segala berkat, bukan keahlian atau pengalaman kita,” papar Sis Lia.

Firman ini menginspirasi para anggota LOF BSD Satu untuk senantiasa mengandalkan Tuhan dalam kehidupan, pekerjaan, dan keluarga mereka.

Momen Kebersamaan dan Apresiasi Anggota

Setelah sesi firman Tuhan, acara berlanjut dengan kuiz berhadiah seputar firman Tuhan dan pengundian doorprize, yang disambut dengan antusias oleh para anggota. Setiap pemenang tampak gembira menerima hadiah yang telah disiapkan panitia.

Dalam kesempatan ini, Ketua LOF BSD Satu, Sis Maria Veronica Mardjuki Tjong atau akrab disapa  Sis Lovisa, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian komunitas ini yang telah genap berusia enam tahun. “Tujuan LOF adalah membentuk wanita yang kuat dan tangguh dalam menghadapi tantangan hidup, sambil tetap setia melayani Tuhan dan menjadi penolong yang sepadan bagi keluarga,” ujar Sis Lovisa.

Saat ini, LOF BSD Satu memiliki 125 anggota aktif, dengan kegiatan rutin berupa fellowship bulanan yang mencakup ibadah, sharing firman, serta sesi kesaksian yang memperkuat iman anggota. Lovisa juga menegaskan bahwa dalam LOF, setiap anggota didorong untuk mampu menyampaikan firman Tuhan secara mandiri, tanpa selalu mengandalkan pembicara dari luar.

“Pelayanan di LOF bukan sekadar aktivitas sosial, melainkan sebuah kepercayaan dari Tuhan. Setiap anggota harus bertumbuh dalam iman dan membawa jiwa-jiwa baru kepada Tuhan, dimulai dari keluarga mereka sendiri,” tambah Sis Lovisa.

Komitmen LOF dalam Pertumbuhan Rohani

Sebagai komunitas yang lahir dari FGBMFI, LOF tidak hanya sekadar menjadi tempat persekutuan, tetapi juga sebuah wadah pembelajaran, pertumbuhan spiritual, dan pelayanan yang berkelanjutan. Untuk menjadi anggota, seorang wanita harus aktif dalam kegiatan dan berkomitmen membayar iuran tahunan sebesar Rp100.000.

Sis Lovisa juga menyoroti pentingnya keseimbangan pertumbuhan iman antara suami dan istri. “Jika para suami bertumbuh dalam FGBMFI, maka para istri juga harus bertumbuh dalam LOF. Tidak boleh ada ketimpangan dalam pertumbuhan rohani keluarga,” jelasnya.

Meski baru beberapa bulan memimpin LOF BSD Satu, Sis Lovisa bersyukur melihat semakin banyak wanita yang tertarik bergabung dan bertumbuh dalam komunitas ini. “Saya yakin Tuhan mempercayakan pelayanan ini untuk menjangkau lebih banyak jiwa. LOF mungkin komunitas kecil, tetapi memiliki dampak besar bagi kehidupan para anggotanya,” pungkasnya.

Perayaan HUT ke-6 LOF BSD Satu ini menjadi momen spesial untuk mempererat tali persaudaraan, memperkuat iman, dan meneguhkan semangat berbagi di antara para anggota. Ke depan  komunitas ini terus bertumbuh dan menjadi berkat bagi banyak orang. SM