Jakarta,Victoriousnews.com,-Sebagai bentuk cinta terhadap bangsa & negara, Gereja Bethel Injili Nusantara (GBIN) menggelar Ibadah Ucapan Syukur Kemerdekaan RI ke-78 yang dirangkai dengan pelantikan pengurus DKI Jakarta dan peresmian kantor pusat GBIN di Jalan pemuda nomor 65, (Chic’s Music), Rawamangun, Jakarta Pusat Kamis (17/8/23). Acara ini tampak dihadiri Pdt. Brigjen TNI (Purn) Drs. Harsanto Adi, MM (Ketum Asosiasi Pendeta Indonesia/API), Pdt. Marihot Siaahaan (Pendeta Jemaat Gereja Kristen Punguan Batak/GPKB), penyanyi senior Nancy Sanger serta ratusan tamu undangan dari berbagai latarbelakang.
Ibadah syukur yang digelar di lantai 2 Chic’s Music ini mengusung tema “Teruslah Memberitakan Firman Tuhan Dan Jangan Diam” , dan mempercayakan Pdt. Dr. Melianus Ferry Haurisa Kakiay (Ketum GBIN) sebagai pembicara. Dalam kotbahnya, Pdt. Ferry Haurissa, menekankan kepada para hadirin agar jangan takut dalam memberitakan Injil.
“Merdeka! Sebagai umat Kristen yang merdeka, kita tidak boleh takut dalam memberitakan firman Tuhan. Kita mesti belajar keberanian para pemuda yang mendesak dan menculik Soekarno-Hatta agar segera memproklamirkan kemerdekaan. Karena sejarah mencatat, pada saat itu Soekarno sempat takut. Akhirnya, akibat keberanian para pemuda saat itu, Kemerdekaan RI pun diumumkan di Rengasdengklok. Di dalam alkitab juga ada dua sosok pemuda pengintai yang pemberani, yakni Kaleb dan Yosua (Bilangan 13:31-33). Lewat keberanian dan iman yang teguh kepada Tuhan, akhirnya mereka bisa menaklukkan tanah Kanaan,” ujar Pdt. Ferry sembari mengajak membaca firman Tuhan yang terambil dalam kitab Kisah Para Rasul (KPR) 18:9-10.
Pdt. Ferry menegaskan, bahwa ada dua kebenaran yang bisa kita catat dalam KPR 18:9-10 tersebut, yaitu: jangan takut dan terus beritakan firman Tuhan. “Untuk apa saja yang namanya pelayanan tidak perlu takut. Kita punya beking Tuhan Yesus. Allah pencipta alam semesta pasti menyertai kita. Sekali lagi pesan saya, dalam memberitakan kabar baik, tidak boleh diam. Kita harus menyuarakan kebenaran (2 Tim 4:2).
Ketua Umum API, Pdt. Brigjen TNI (Purn) Harsanto Adi, dalam kata sambutannya, mengatakan,kita mesti bersyukur telah melewati usia kemerdekaan RI ke 78. “Perjuangan untuk mengisi kemerdekaan itu mesti kita teruskan sampai akhir hayat. Karena para pendiri bangsa telah berjuang untuk kita hari ini. Nah, saya mau kasih contoh, bahwa negara-negara Eropa itu luasnya hampir sama dengan Indonesia, tapi dipimpin oleh Raja dan Presiden. Sedangkan di Indonesia itu dipimpin oleh satu orang Presiden yang namanya Jokowi. Ini luar biasa.Sampai saat ini Indonesia dan Jokowi menjadi pembicaraan dunia, dan Indonesia ini menjadi salah satu miniatur dunia. Di Indonesia ini kaya dengan budaya, adat istiadat, suku, ras dan agama tetapi kita bisa dipersatukan lewat Pancasila dan NKRI,” ungkap Pdt.Harsanto.
Harsanto juga berpesan, di tahun politik ini jangan sampai umat Kristen salah menentukan pilihan calon Presiden tahun 2024. “Keberanian Presiden Jokowi itu tidak dimiliki oleh Presiden-Presiden sebelumnya. Beliau sangat tegas dan berani membubarkan kelompok-kelompok radikal yang mencoba mengganggu ideologi bangsa. Oleh karena itu, kita sebagai umat Kristen, jangan sampai salah menentukan pilihan calon Presiden. Memilih Presiden itu jangan seperi teori adu lempar dadu. Tetapi harus dilihat rekam jejaknya, dan yang paling penting mau meneruskan program yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi. Seperti melanjutkan pembangunan bandara, Pelabuhan, stasiun kereta api, IKN dan sebagainya,” tukas Pdt. Harsanto.
Seusai ibadah, acara dilanjutkan dengan pelantikan para hamba Tuhan yang bersedia menjadi pengurus serta penasihat GBIN DKI Jakarta. Kemudian, para tamu undangan diajak naik menuju lantai 4 untuk menyaksikan peresmian kantor pusat GBIN sekaligus santap siang bersama. SM
Comment