Jakarta,Victoriousnews.com,-Dengan mengusung tema besar “Kebenaran Meninggikan Derajat Bangsa, Menjadi Terang di tengah Kegelapan”, dan tema Keynote Speaker; “Peran Pers Sebagai Pilar Keempat Demokrasi, Tangkal Hoax di Tahun Politik”, Perkumpulan Wartawan Media Kristiani Indonesia (PERWAMKI) akan menggelar Musyawarah Nasional ke-7 pada tanggal 7-9 Juli 2023.
Munas ke 7 Perwamki akan dibuka secara resmi oleh Dirjend Bimas Kristen Kemenag RI, Dr. Jeane Marie Tulung di Grha Oikumene PGI Jl. Salemba Raya, No. 10, Jakarta Pusat, serta menghadirkan Letjen TNI (Pur) Prabowo Subianto sebagai keynote speaker. “Munas ke-7 PERWAMKI sesungguhnya berlangsung 3 hari, yakni mulai Tanggal 7 hingga 9 Juli 2023. Munas akan dibuka secara resmi oleh Dirjend Bimas Kristen Kemenag RI, Dr, Jeane Marie Tulung, S,Th, M.Pd dan akan dihadiri Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Letjend TNI (Purn) Prabowo Subianto yang bertindak sebagai Keynote Speaker. Munas ke-7, Tanggal 7 bulan 7, angka cantik 777. Sesusai acara pembukaan Munas di Grha Oikumene PGI, kita anggota PERWAMKI langsung jalan ke Wisma TNI AL, Ciloto, Bogor sampai Minggu, 9 Juli untuk melanjutkan agenda Munas yakni sidang-sidang dan Pemilihan Ketua Umum dan Sekretaris umum DPP yang baru periode 2023-2027,” ujar Ketua Panitia Munas, David Pasaribu.
Menurut David, acara Pembukaan Munas ini akan mengundang para tokoh-tokoh kristiani dan pimpinan gereja aras nasional. “Para Pimpinan Aras Gereja Nasional, Pimpinan Sinode Gereja, Pimpinan Lembaga dan organisasi Kristiani, tokoh Masyarakat Kristiani, STT dan tentunya para pengurus dan anggota PERWAMKI dari tingkat Pusat hingga daerah,” jelasnya.
Ketua Umum PERWAMKI, Stevano Margianto menjelaskan, tema besar Munas ke-7 PERWAMKI kali ini adalah; “Kebenaran Meninggikan Derajat Bangsa, Menjadi Terang di tengah Kegelapan” sedangkan tema Keynote Speaker; “Peran Pers Sebagai Pilar Keempat Demokrasi, Tangkal Hoax di Tahun Politik”. “Tema Munas dengan tema Keynote Speaker sejalan. Kami PERWAMKI menjujung tinggi kebenaran karena diyakini mampu mengangkat derajat bangsa kita. Kami (PERWAMKI) bertekad melawan Hoax atau ketidakbenaran informasi atau berita, apalagi memasuki tahun Pemilu yang diprediksi akan banyak berita atau kabar Hoax yang beredar. Disinilah peran jurnalis Kristen menjadi terang dalam kegelapan,” ungkap Margianto.
Terkait kehadiran Menhan RI, Prabowo Subianto, Margianto meyakinkan akan kehadiran beliau. Dan bukan karena dukung-mendukung Capres. “Saya dapat kepastian tentang kehadiran Pak Prabowo dari adik kandungnya Pak Hashim Djojohadikusumo melalui pesan WhatsApp. Kita mengundang beliau selaku Menhan mewakili unsur pemerintah. Sewaktu Munas ke-6, yang kami undang Menkominfo,” urai Margianto.
Margianto juga menyadari akan ada pihak-pihak yang mengaitkan kehadiran Menhan Prabowo dengan isu konstelasi Capres pada Pemilu 2024 yang saat ini sedang menghangat.“Kita mendukung semua Capres yang akan bertarung dalam pilpres 2024, soal memilih itu urusan masing-masing, kita (PERWAMKI) tidak ada keinginan mempengaruhi siapapun untuk memilih salah satu kontestan Capres. Selain tidak sesuai dengan AD/ART PERWAMKI juga bertentangan dengan kode etik jurnalistik,” pungkas Margianto.SM
Comment