Melantik  Pengurus Baru, MPK Optimis Wujudkan Visi Transformasi Pendidikan Kristen 2030

banner 468x60

Jakarta,Victoriousnews.com,- Majelis Pendidikan Kristen di Indonesia (MPK) secara resmi melantik 20 pengurus baru untuk periode mendatang dalam acara “Ibadah Peneguhan Penambahan Personalia Harian MPK “  yang digelar di Gereja Kristus Yesus (GKY) Puri Indah, Jakarta Barat, Kamis (24/5/25) malam. Pelantikan ini menjadi tonggak penting bagi MPK dalam memperkuat pelayanan pendidikan Kristen di Indonesia serta menegaskan komitmennya untuk mencapai visi transformasi pendidikan hingga tahun 2030.

Acara dimulai dengan ibadah yang dipimpin oleh Ketua Sinode Gereja Kristus Yesus (GKY), Pdt. Yohanes Adrie Hartopo, Ph.D., yang juga  sebagai pembicara. Dalam kotbahnya yang mengangkat tema “Duc In Altum, Bertolaklah ke Tempat yang Dalam”, Pdt. Yohanes mengajak para hadirin untuk merenungkan Matius 9:35–38.

Ketua Sinode GKY, Pdt.Yohanes Adrie Hartopo, Ph.D ketika berkotbah dalam Ibadah Peneguhan Penambahan Personalia MPK di GKY Puri Indah, Kebon Jeruk, Kamis (24/5/25) malam

“MPK itu organisasi besar, maka dibutuhkan pekerja yang banyak untuk pelayanan yang lebih luas dan lebih dalam,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa pelayanan ke depan menuntut semakin banyak pekerja yang memiliki hati sebagai gembala sejati, sebagaimana diteladankan oleh Tuhan Yesus.

MPK Harus Memiliki Semangat “Duc In Altum” 

Mengutip ayat Matius 9:36, Pdt. Yohanes menyoroti kondisi banyak “domba” tanpa gembala, yang mencerminkan kebutuhan mendesak akan pemimpin yang baik. Ia mengaitkan hal ini dengan sejumlah ayat dalam Perjanjian Lama, seperti Bilangan 27:17 dan Yehezkiel 34:2,5, yang menggambarkan pentingnya keberadaan gembala yang setia dalam menggembalakan umat.

“MPK harus hadir untuk menjawab kebutuhan dombanya, yakni anggota dan sekolah-sekolah Kristen yang membutuhkan pertolongan,” tegasnya. Ia pun mengingatkan bahwa Yesus datang sebagai gembala yang baik, dan karena itu, pelayanan dalam MPK perlu diisi oleh pekerja-pekerja yang memiliki hati penuh belas kasihan.

“Maka mohonlah kepada Tuhan pemilik panen agar mengutus pekerja-pekerja untuk menuai,” pungkasnya, mengutip Matius 9:38.

Menutup kotbahnya, Pdt. Yohanes menyerukan agar semangat Duc In Altum terus menjadi komitmen dalam pelayanan pendidikan Kristen. “Kiranya MPK dipenuhi oleh orang-orang yang memiliki komitmen dan relasi yang mendalam dengan Tuhan, serta menjadi pekerja-pekerja yang siap menuai,” pungkas  Pdt. Yohanes

Pengurus Baru Diharapkan membawa Terobosan Bagi 500 Yayasan & 7000 Sekolah Kristen

Sekretaris Umum MPK, Dr. Drs. Jopie J.A. Rory, S.H., M.H., menekankan bahwa pelantikan ini bertujuan memperkuat struktur organisasi MPK dalam rangka mengemban misi besar pendidikan Kristen di tanah air. “Para pengurus baru diharapkan mampu menghadirkan terobosan inovatif dalam pengelolaan lebih dari 500 yayasan dan 7.000 unit sekolah Kristen di seluruh nusantara. MPK tetap berkomitmen menyebarkan nilai iman, ilmu, dan karakter Kristiani kepada lebih dari 1,2 juta siswa Indonesia,” ujar Jopie Rory.

Ki-ka: Sekum MPK Jopie Rory, Ketum MPK Handi Irawan dan Pdt. Yohanes Adrie memimpin pelantikan pengurus baru MPK

Ia juga menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari visi MPK menuju tahun 2030, yakni menjadi lembaga yang mendorong transformasi sekolah Kristen agar dapat melahirkan generasi unggul, adaptif, pemimpin masa depan, dan berkarakter Kristiani. “Sejak didirikan pada 5 Juni 1950, MPK telah menjadi garda terdepan pendidikan Kristen. Kini, saatnya memperluas cakupan pelayanan dan meningkatkan kualitas pendidikan di era modern,” lanjutnya.

Setelah penyampaian visi dan harapan, Jopie Rory bersama Ketua Umum MPK, Handi Irawan, memanggil satu per satu nama pengurus baru yang dilantik dari berbagai bidang dan komisi, kemudian didoakan oleh Pdt. Yohanes Adrie.

Selanjutnya seluruh pengurus yang dilantik menerima SK yang diserahkan Ketum & Sekum MPK.

Daftar pengurus yang dilantik adalah sebagai berikut:

Bidang 1

1. Pdt. Dr. Yerusa Maria Agustini, S.Si., M.Pd. – Komisi B

2. Dr. David Soputra, M.Sc. – Komisi B

3. Daniel Ong Kim Kui, SE., M.M. – Komisi C

Bidang 2

1. Bram Kristofer Mulyono, S. Kom. – Komisi C

Bidang 4

1. Veronicalie, ST – Komisi A

2. Roy Stevanus Junius S.E, MM –  Komisi C

3. dr. Joni Fauzi Lie – Komisi C

Bidang 6

1. Lita Priscilla Setiono, S.E., M.A. – Komisi B

Bidang 7

1. Philip S. Purnama, MBA. – Ketua

2. DR. Ir. Hadiyanto Budisetio, M.M. – Ketua Komisi A

3. Boen Kim Fung, M.Pd. – Komisi A

4. Bambang Suharto, M.M. – Komisi A

5. Trifena, S.H. – Komisi A

6. Yongky Purnomo – Ketua Komisi B

7. Albert Muhali, BCM. – Komisi B

8. Hendri Budi Prabowo, S.T. – Komisi B

9. David Iskandar – Ketua Komisi C

10. Harry Widjaja, S.Kom. – Komisi C

11. Ir. Daniel Trisno Santoso – Komisi C

12. Ir. Inge Halim – Komisi C

Melayani dengan Hati, Terbeban untuk Anak-Anak Sekolah Kristen

Mewakili para pengurus baru, Ketua Bidang 7,  Philip S. Purnama, MBA, mengungkapkan kesaksian yang menyentuh. Ia menceritakan pengalamannya mengunjungi Sekolah Kristen Gracia di Rawa Kucing, Tangerang — sebuah sekolah kecil yang berada di tengah areal pemakaman. “Sekolah ini saya dampingi sejak 25 tahun lalu. Sekarang muridnya sudah mencapai 600, namun kondisi fisiknya masih sangat terbatas. Saya terharu melihat bagaimana mujizat Tuhan tetap bekerja di tengah keterbatasan,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan keprihatinannya saat mengetahui bahwa hanya 4 dari 20 siswa yang sempat ia tanya telah makan siang. “Orangtua mereka bekerja sebagai driver, pengurus ternak, dan lainnya yang berpenghasilan rendah. Hal-hal seperti inilah yang membuat saya akhirnya tergerak untuk tidak menolak tugas ini, melainkan melayani mereka sepenuh hati,” tegas Philip.

Penghargaan untuk Ketum MPK sebagai Pemimpin Terbaik

Dalam kesempatan istimewa tersebut,  Ketua Family First Global (FFG), Prof. Gregory W. Slayton, turut memberikan apresiasi tinggi kepada MPK dan Ketua Umumnya, Handi Irawan. Ia menyampaikan rasa hormat atas kepemimpinan Handi dalam mengayomi ribuan sekolah Kristen di Indonesia.

“Saya sangat bangga dengan MPK. Ketika Anda melayani guru, staf, murid, dan keluarga mereka, Anda sedang memberi makan domba Kristus,” ujar Prof. Gregory yang juga mitra MPK. Ia juga mengenang momen pertemuan dengan Handi Irawan 12 tahun lalu dan menyebutnya sebagai pemimpin terbaik yang dimiliki Family First Global. “Keputusan beliau memimpin MPK adalah kehilangan besar bagi kami, tapi juga berkat besar bagi pendidikan Kristen di Indonesia,” ungkap Prof Gregory.

Sebagai bentuk penghargaan, Prof. Gregory menyerahkan sebuah buku khusus kepada Handi Irawan sebagai simbol dedikasi dan pelayanan yang luar biasa.

Pengurus Baru  Fokus pada Transformasi Pendidikan Kristen di Indonesia

Ketua Umum MPK Indonesia, Handi Irawan Djuwadi, MBA, menyampaikan arahan dan penekanan penting terhadap implementasi program kerja yang telah dirancang untuk menjawab berbagai tantangan pendidikan di era saat ini.

Para pengurus baru akan memfokuskan kinerja mereka pada beberapa program prioritas, di antaranya:

1. Peningkatan kualitas kurikulum pendidikan Kristen yang relevan dengan perkembangan zaman.

2. Penguatan kolaborasi antara sekolah Kristen, gereja, dan masyarakat.

3. Pengembangan kapasitas guru dan tenaga pendidik melalui pelatihan dan seminar.

4. Pemanfaatan teknologi untuk mendukung pembelajaran yang inklusif dan inovatif.

“Dengan dukungan penuh dari jajaran pengurus baru, MPK optimis dapat mencapai visi 2030 dan memberikan kontribusi signifikan bagi dunia pendidikan di Indonesia,” ujar Handi.

Ia juga menyampaikan harapannya agar para pengurus baru dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam membangun generasi penerus bangsa yang berintegritas tinggi dan berlandaskan nilai-nilai Kristiani. “Kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan bangsa. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus berinovasi demi kemajuan pendidikan Kristen di Indonesia,” tandasnya.

Handi juga menyinggung kehadiran Bidang 7 dalam struktur organisasi MPK yang sempat menimbulkan keraguan. “Awalnya saya dan Sekum agak ragu. Karena bidang baru ini agak berat tugasnya. Tetapi karena saya memiliki visi yang baru, struktur baru, dan orang-orang yang tepat, maka saya yakin akan ada hasil baik ke depan. Saya sungguh bersyukur, Tuhan taruh hampir separuh pengurus MPK adalah orang-orang yang berbisnis. Mungkin tidak ada lembaga pelayanan di Indonesia yang melakukan peneguhan dan penambahan pengurus sampai empat kali,” ungkapnya.

Saat ini, pengurus MPK di tingkat pusat, mulai dari Bidang 1 hingga Bidang 7, berjumlah 80 orang. Sementara itu, di tingkat wilayah, terdapat 535 pengurus yang tersebar di 23 MPK Wilayah (MPKW) di seluruh Indonesia. Total keseluruhan pengurus MPK mencapai 615 orang.

Pelantikan penambahan personalia ini bukan sekadar momen seremonial, melainkan juga menjadi panggilan pelayanan yang lebih serius. Para pengurus diharapkan dapat memainkan peran strategis dalam membentuk masa depan pendidikan Kristen yang unggul dan transformatif di Indonesia. SM

banner 300x250

Related posts

banner 468x60